Minggu, 20 Maret 2016

Pentingnya Gizi dan Nutrisi Pada Ibu Hamil

Pentingnya Gizi dan Nutrisi Pada Ibu Hamil


Gizi dan Nutrisi ibu hamil merupakan hal penting yang harus dipenuhi selama  kehamilan berlangsung.  Risiko akan kesehatan janin yang sedang dikandung dan ibu yang mengandung akan berkurang jika ibu hamil mendapatkan gizi dan nutrisi yang seimbang. Oleh karena itu, keluarga dan ibu hamil haruslah memperhatikan mengenai hal ini. Gizi atau nutrisi ibu hamil kondisinya sama saja dengan pengaturan gizi mengenai pola makan yang sehat. Maka, ibu hamil harus lebih hati-hati dalam memilih makanan karena mengingat juga kesehatan janin yang sedang dikandungnya.


Pada kehamilan terjadi perubahan fisik dan mental yang bersifat alami dimana para calon ibu harus sehat dan mempunyai kecukupan gizi sebelum dan setelah hamil. Agar kehamilan berjalan dengan baik, keadaan gizi ibu pada waktu konsepsi harus dalam keadaan yang baik dan selama hamil mendapatkan tambahan protein, minimal seperti zat besi dan kalsium, vitamin, asam folat dan energi. Kekurangan atau kelebihan makanan pada masa hamil dapat berakibat kurang baik bagi ibu dan janin yang dikandung serta jalannya persalinan. Oleh karena itu, perhatian terhadap gizi dan pengawasan berat badan (BB) selama hamil merupakan salah satu hal penting dalam pengawasan kesehatan pada masa hamil.

Selama hamil, calon ibu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi daripada wanita yang tidak hamil, karena makanan ibu hamil dibutuhkan untuk dirinya dan janin yang dikandungnya. Bila makanan ibu terbatas, janin akan tetap menyerap persediaan makanan ibu sehingga ibu menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak, rambut rontok dan lain-lain.
 


Sabtu, 19 Maret 2016

Keterampilan Soft Skill Kebidanan

Keterampilan Soft Skill Kebidanan



    

   Sebagai seorang bidan kita tidak hanya dituntut hanya memiliki knowledge, skill, and attitude. Tetapi, juga harus memiliki keterampilan soft skill di dalamnya. Sehingga kita bisa menjadi seorang bidan yang profesional dalam memberikan pelayanan baik pada individu maupun masyarakat di sekitar kita.

   Dengan mempelajari keterampilan soft skill pada kebidanan, diharapkan keterampilan soft skill dapat memberikan pendidikan yang berkarakter bagi bidan, dengan adanya hal ini bidan bukan hanya dapat terjun ke dunia kerja saja tetapi juga, dipersiapkan untuk merubah perilaku masyarakat yang masih kurang peduli terhadap kesehatannya.



Keterampilan soft skill


Adalah keterampilan dimana seorang bidan, harus banyak senyum, bersikap sabar menghadapi orang lain, membiasakan diri mengucapkan selamat dan terima kasih, serta memberi perhatian tulus kepada orang lain, khususnya pasien yang dibantu pada proses persalinan.



Macam-macam keterampilan soft skill :
Menurut survey yang dilakukan di Amerika, Canada, dan Inggris ada 23 macam soft skill yang harus dilkukan agar seseorang dapat berhasil dan lebih berfungsi di masyarakat :
1.   Inisiatif, adalah kekuatan atau kemampuan untuk memulai atau meneruskan suatu perbuatan dengan penuh energi tanpa petunjuk dari yang lain atau atas kehendak sendiri. Semakin banyak inisiatif yang dimiliki seorang bidan maka akan semakin besar karismatik dan di akui kepemimpinannya.
2.   Kemauan belajar, seorang bidan harus terus belajar agar tidak ketinggalan sehingga dapat menjadi seorang bidan yang professional.
3.   Komitmen, seorang bidan harus memiliki komitmen demi mencapai sebuah tujuan yang lebih baik.
4.   Motivasi
5.   Berfikir kritis
6.   Bersemangat, seorang bidan harus bersemangat dalam menjalankan tugasnya.
7.   Dapat diandalkan, seorang bidan harus selalu siap 24 jam.
8.   Komunikasi lisan
9.   Kreatif, suatu pemikiran yang harus dimiliki seorang bidan sehingga mengakibatkan pemunculan gagasan atau konsep baru dari pemikiran seorang bidan.
10.  Kemampuan analitis

11.  Dapat mengatasi stress, seorang bidan tidak boleh melampiaskan masalahnya di depan pasien.
12.  Manajemen diri, seorang bidan harus memiliki manajemen diri untuk mengontrol keadaan dirinya.
13.  Menyelesaikan persoalan
14.  Berkooperatif
15.  Fleksibel
16.  Kerja dalam tim
17.  Dapat meringkas
18.  Mandiri, percaya pada kemampuan sendiri dan pantang menyerah
19.  Pendengar yang baik, seorang bidan harus senantiasa menjadi pendengar yang baik terhadap keluhan-keluhan dari klien.
20.  Tangguh, seorang bidan harus memiliki jiwa yang tangguh dan dapat bertahan serta dapat menanggulangi beban yang dipikulnya.

21.  Beragumen logis, upaya bidan untuk berfikir secara cermat dan tepat mengenai argument-argumen dari orang lain.
22.  Manajemen waktu, seorang bidan harus memiliki manajemen waktu untuk mengatur dan mengelola waktu dalam kegiatannya.
23.  Etika integritas diri, seorang bidan harus mengembangkan dan memperkuat integritas diri dengan meneguhkan komitmen pribadi sesuai dengan etika dan moral. 


    Keterampilan soft skill sangatlah diperlukan oleh seorang bidan, seorang bidan tidak hanya dituntut untuk memiliki keterampilan di bidang skill atau pengetahuan saja. Tetapi bidan juga harus dituntut untuk memiliki keterampilan dalam bidan soft skill… penjelasan diatas menurut penelitian di dunia barat.

  Sedangkan untuk di Indonesia, kita memiliki keterampilan soft skill yang lain, yang sering sekali kita lupakan namun hal itu merupakan kebiasaan yang seharusnya kita lakukan setiap hari… 

Keterampilan itu adalah 5 S :
1.      Senyum
2.      Salam
3.      Sapa
4.      Sopan
5.      Santun
 



    Sekian artikel untuk keterampilan soft skill, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sahabat bidan dimanapun anda berada… tetaplah menjadi bidan yang professional yang memiliki keterampilan soft skill dimanapun kita sedang berada 

Terima kasih…


Referensi  :